![](https://kampungpasarmodal.com/upload/11ca21f04b-home-banner.jpg)
CLOSE
GLOBAL MARKET REVIEW
Indeks-indeks Wall Street ditutup terkoreksi pada perdagangan
Selasa (30/3), dibayangi oleh kenaikan U.S. 10-year Treasury Yield yang sempat
menyentuh level tertinggi dalam 14 bulan terakhir di 1.77% pada perdagangan
Selasa (30/3). Kenaikan bond yields tersebut tidak lepas dari strong Covid-19
vaccine rollout di AS dan ekspektasi akeselerasi pemulihan ekonomi di AS.
Ekspektasi tersebut diperkuat dengan kenaikan CB Consumer Confidence di AS
menjadi 109.7 di Maret 2021 dari 90.4 di Februari 2021. Selanjutnya, pelaku
pasar mengantisipasi data sektor ketenagakerjaan AS yang dijadwalkan rilis pada
akhir pekan ini (2/4). Berlawanan dengan Wall Street (30/3), mayoritas indeks
di Eropa ditutup menguat pada perdagangan Selasa (30/3). Pelaku pasar di Eropa
merespon positif kenaikan Euro Zone economic sentiment ke 101 di Maret 2021
dari 93.4 di Februari 2021, dan kenaikan Euro Zone industrial sentiment ke 2 di
Maret 2021 dari –3.1 di Februari 2021. Kedua data tersebut juga lebih baik dari
proyeksi. Memperoleh sentimen beragam dari Wall Street dan indeks-indeks di
Eropa, indeks -indeks Asia-Pasifik diperkirakan cenderung sideways pada
perdagangan Rabu (31/3). Dari regional, kenaikan business confidence di Korea
Selatan menjadi 89 di Maret 2021 dari 82 di Februari 2021 dapat menjadi
sentimen positif hari ini (31/3).
DOMESTIC MARKET REVIEW IHSG
[Resistance : 6200] [Pivot : 6100]
[Support : 6000]
IHSG diperkirakan bergerak sideways
dengan potensi rebound terbatas pada perdagangan Rabu (31/3). Pasalnya, IHSG
sempat mencatatkan technical rebound jelang penutupan perdagangan Selasa
(30/3), pasca uji lower-bound support area di 6050 (30/3). Meski demikian,
pelaku pasar perlu mewaspadai respon pelaku pasar terhadap kenaikan U.S.
10-year Treasury Yield, ditengah antisipasi pelaku pasar terhadap perbaikan
data sektor tenaga kerja AS di akhir pekan ini (2/4). Sebagai informasi, U.S.
unemployment rate diperkirakan turun ke 6% di Maret 2021 dari 6.2% di Februari
2021, sejalan dengan proyeksi kenaikan U.S. non farm payrolls menjadi 655,000
di Maret 2021 dari 379,000 di Februari 2021. Dari dalam negeri, BPS dijadwalkan
merilis data inflasi Indonesia (1/4). Bank Indonesia memperkirakan tingkat
inflasi stabil di kisaran 1.36% yoy di Maret 2021 (vs. 1.38% yoy di Februari
2021). Oleh sebab itu, saham consumer goods dan retailers dapat diperhatikan,
diantaranya INDF, JPFA, WIIM dan ACES (31/3). Pelaku pasar juga dapat
mencermati peluang speculative buy pada ANTM, BBNI, BBRI, BMRI, dan TPIA pada
perdagangan Rabu (31/3).
MARKET NEWS
ROTI PT Nippon Indosari Corpindo Tbk
PT
Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI)
mencatatkan penjualan sebesar Rp3.21 Triliun di tahun 2020. Sejalan dengan
penjualan tersebut, ROTI berhasil membukukan laba bersih yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas intuk sebesar Rp215.1 Miliar. Dengan
demikian, perusahaan berhasil memperoleh Net Profit Marjin sebesar 6.7%.
AMRT PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)
mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 3.94% yoy menjadi Rp75.82 Triliun di
2020. Sejalan dengan peningkatan pendapatan, perseroan juga berhasil
mencatatkan pertumbuhan laba bruto sebesar 5.98% yoy menjadi Rp15.41 Triliun.
KLBF PT Kalbe Farma Tbk
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) meningkatkan
modal pada anak usahanya yaitu PT Karsa Lintas Buwana (KLB) dan PT Medika
Komunika Teknologi (MKT) pada 29 Maret 2921. Dengan demikian modal dasar KLB
menjadi Rp852 Miliar sedangkan MKT menjadi Rp300.5 Miliar.
BBKP PT Bank KB Bukopin Tbk
PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) telah
melakukan pembayaran bunga ke-23 obligasi Subordinasi berkelanjutan II tahap I
Tahun 2015 pada 29 Maret 2021. Sebagai informasi, obligasi tersebut memiliki
tingkat bunga sebesar 12%.
GDST PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk
PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST)
alami penurunan pendapatan sebesar 28.11% yoy menjadi Rp1.33 Triliun di 2020.
Sejalan dengan penurunan pendapatan perusahaan juga mencatatkan penurunan laba
kotor sebesar 43.48% yoy menjadi Rp147.05 miliar. Akibatnya perusahaan
mencatatkan kerugian sebesar Rp77.85 Miliar.
PHINTRACO SEKURITAS
The East Tower 16th
Floor
Jl. Dr. Ide Anak Agung
Gde Agung Kav. E3.2 No. 1
Mega Kuningan, Jakarta
12950
P.
+6221 2555 6111
F.
+6221 2555 6138